Musik metal, adalah aliran musik yang super berisik menurut orang awam. Menurut mereka pula, Metal sangat kental dengan hawa mistik atau satanisme. Namun apakah selamanya hal tersebut benar?. Kembali pada diri kita sendirilah pertanyaan itu bisa terjawab. Saya sebagai seorang metalhead sangat jengkel, tersinggung dan marah apabila mendengar opini orang-orang yang skeptis terhadap musik ini. Selama ini memang pemusik metal yang berasal dari barat ada yang menganut satanism. Lalu,apakah semuanya juga harus seperti itu?. Tentu saja tidak. Memang secara simbol, musik metal banyak menggunakan simbol setan menurut para ahli symbology. Sedang kita tidak tahu mengapa hal itu dikaitkan dengan setan. Bisa kan apabila hal itu hanya sebuah konspirasi dari kalangan tertentu.
Kebudayaan kita, budaya timur yang ditambah dengan basic agama yang kuat telah mampu membentengi kita dari pengaruh buruk. Metalhead Indonesia menyukai musik metal karena skill bermusik dan liriknya, bukan karena keidentikanya dengan satanism yang marak di dunia barat. Lagi pula jumlah satanist di barat pun termasuk minoritas. Banyak band metal luar yang membuat lirik bertema sosial, perang dan moral. Sebagian lain membuat lirik bertema setan, neraka, kematian, kegelapan dan lain sebagainya. Walaupun tema tampak seperti bernfaskan satanism, namun isinya justru banyak yang menceritakan keburukan setan. Bukan memujanya. Ambil contoh band Tengkorak, band anak negeri ini selalu mengekspos kritikan mereka pada kaum tiran. Terlihat dari lagu-lagu mereka, seperti; Konvoi megah mobil pejabat, USA united state of asu, Zionist exaggration, Mass Forgiveness. Adapula tema yang berisi dukungan moral bagi mereka yang terjajah; Boycott israel, jihad, dll. Lagu-lagu mereka mengindikasikan unsur agama islam yang sangat kuat, yang tentu saja bertentangan dengan aliran satanisme. Lalu adalagi purgatory, band asal jakarta ini membuat lirik yang berisikan ajaran-ajaran agama islam atau syiar islam.
Lalu masihkah kita menganggap musik metal selalu identik dengan setan?. Hal tersebut dapat kalian jawab sendiri. Musik metal hanyalah bentuk ekspresi diri atas hal-hal yang ada di dunia. Bisa berisi ajakan ataupun kritikan. Atau kalau boleh saya sebut ini adalah musik pembuat pintar. Tidak seperti musik yang sekarang sedang digandrungi masyarakat umum yang cenderung berisi pembodohan. Dan, menurut saya setan lebih menyukai sesuatu yang menjorok kearah kebodohan. Karena manusia yang bodoh lebih mudah dibutakan oleh setan, yang sesungguhnya tidak mereka sadari. Sedang musik-musik itu sendiri sudah mulai melekat kuat dalam masyarakat. Bahkan anak-anak kecil pun banyak yang hafal lagu-lagu seperi st…(sensor),kang(sensor),dll. Bukankah itu disebut pembodohan sejak dini.
Intinya, kita harus mencermati dalam-dalam mengenai opini orang mengenai sesuatu, apakah hal itu benar atau salah. Terlebih pendapat dari orang-orang yang skeptis. Bisa saja mereka hanya mengada-ada atau ingin membuat citra buruk bagi sesuatu yang tidak disukainya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment